Seperti yang dilansir di wikipedia, sejarah Hacker
Terminologi peretas muncul pada awal tahun 1960-an di antara para
anggota organisasi mahasiswa Tech Model Railroad Club di Laboratorium
Kecerdasan Artifisial Massachusetts Institute of Technology (MIT).
Kelompok mahasiswa tersebut merupakan salah satu perintis perkembangan
teknologi komputer dan mereka berkutat dengan sejumlah komputer
mainframe. Kata bahasa Inggris “hacker” pertama kalinya muncul dengan
arti positif untuk menyebut seorang anggota yang memiliki keahlian dalam
bidang komputer dan mampu membuat program komputer yang lebih baik
daripada yang telah dirancang bersama.
Kemudian pada tahun 1983, istilah hacker mulai berkonotasi negatif.
Pasalnya, pada tahun tersebut untuk pertama kalinya FBI menangkap
kelompok kriminal komputer The 414s yang berbasis di Milwaukee, Amerika
Serikat. 414 merupakan kode area lokal mereka. Kelompok yang kemudian
disebut hacker tersebut dinyatakan bersalah atas pembobolan 60 buah
komputer, dari komputer milik Pusat Kanker Memorial Sloan-Kettering
hingga komputer milik Laboratorium Nasional Los Alamos. Satu dari pelaku
tersebut mendapatkan kekebalan karena testimonialnya, sedangkan 5
pelaku lainnya mendapatkan hukuman masa percobaan.
Kemudian pada perkembangan selanjutnya muncul kelompok lain yang
menyebut-nyebut diri sebagai peretas, padahal bukan. Mereka ini
(terutama para pria dewasa) yang mendapat kepuasan lewat membobol
komputer dan mengakali telepon (phreaking). Sahabat anehdidunia.com
peretas sejati menyebut orang-orang ini cracker dan tidak suka bergaul
dengan mereka. Peretas sejati memandang cracker sebagai orang malas,
tidak bertanggung jawab, dan tidak terlalu cerdas. Peretas sejati tidak
setuju jika dikatakan bahwa dengan menerobos keamanan seseorang telah
menjadi peretas.
Para peretas mengadakan pertemuan tahunan, yaitu setiap pertengahan bulan Juli di Las Vegas. Ajang pertemuan peretas terbesar di dunia tersebut dinamakan Def Con. Acara Def Con tersebut lebih kepada ajang pertukaran informasi dan teknologi yang berkaitan dengan aktivitas peretasan.
Peretas memiliki konotasi negatif karena kesalahpahaman masyarakat akan perbedaan istilah tentang hacker dan cracker. Banyak orang memahami bahwa peretaslah yang mengakibatkan kerugian pihak tertentu seperti mengubah tampilan suatu situs web (defacing), menyisipkan kode-kode virus, dan lain-lain, padahal mereka adalah cracker. Cracker-lah menggunakan celah-celah keamanan yang belum diperbaiki oleh pembuat perangkat lunak (bug) untuk menyusup dan merusak suatu sistem. Atas alasan ini biasanya para peretas dipahami dibagi menjadi dua golongan: White Hat Hackers, yakni hacker yang sebenarnya dan cracker yang sering disebut dengan istilah Black Hat Hackers.
Para peretas mengadakan pertemuan tahunan, yaitu setiap pertengahan bulan Juli di Las Vegas. Ajang pertemuan peretas terbesar di dunia tersebut dinamakan Def Con. Acara Def Con tersebut lebih kepada ajang pertukaran informasi dan teknologi yang berkaitan dengan aktivitas peretasan.
Peretas memiliki konotasi negatif karena kesalahpahaman masyarakat akan perbedaan istilah tentang hacker dan cracker. Banyak orang memahami bahwa peretaslah yang mengakibatkan kerugian pihak tertentu seperti mengubah tampilan suatu situs web (defacing), menyisipkan kode-kode virus, dan lain-lain, padahal mereka adalah cracker. Cracker-lah menggunakan celah-celah keamanan yang belum diperbaiki oleh pembuat perangkat lunak (bug) untuk menyusup dan merusak suatu sistem. Atas alasan ini biasanya para peretas dipahami dibagi menjadi dua golongan: White Hat Hackers, yakni hacker yang sebenarnya dan cracker yang sering disebut dengan istilah Black Hat Hackers.
Membaca sejarah hacker diatas, membuat kita ingin mengetahui
siapakah hacker paling terkenal atau hacker paling top di dunia ini.
Berikut sahabat anehdidunia.com kami tampilkan hacker ternama di dunia.
Kevin Mitnick
Mungkin Mitnick menjadi hakcer paling terkenal dari generasinya,
karena Mitnick telah ‘dinobatkan‘ oleh Departemen Kehakiman US menjadi
criminal computer paling diinginkan di sepanjang seharag United States.
Mitnick dengan postur tubuhnya yang cocok dengan karakter hacker, masuk
ke sejumlah system komputer milik perusahaan teknologi dan
telekomunikasitop dunia, termasuk Nokia, Fujitsu, dan Motorola. Setelah
dipublikasikan besar-besaran oleh FBI, Mitnick akhirnya ditahan di tahun
1995 dan setelah menerima berbagai tuduhan, ia akhirnya menghabiskan
waktu di penjara selama 5 tahun. Ia dibebaskan tahun 2000 dan kini
membuka konsultan keamanan komputer. Ia tidak menamakan aksinya sebagai
‘hacking‘ dan malah memberi nama ’social engineering’.
Kevin Poulson
Poulson pertama kali masuk ke dunia hacking melalui line telepon di
stasiun radio KIIS-FM di kota Los Angeles, dan yang membuat Poulson
terkenal ketika melakukan penipuan digital dengan mengaku menjadi
penelepon yang menjebol line telepon ke-102 hanya untuk mendapatkan uang
untuk membeli Porsche. Kevin Poulson atau nama aliasnya Dark
Dante,berhasil mengaktifkan kembali Yellow Page, kemudian menggunakan
nomor telepon di dalamnya untuk menjalankan agen pengawal secara
virtual. Pihak kepolisian kemudian menangkap Poulson dan memenjarakannya
selama 3 tahun setelah ia meng-hack database investigasi federal, dan
juga semua 1,800 line telepon yang dibuatnya mengalami crash. Setelah ia
keluar dari penjara ia kini menjadi journalis.
Adrian Lamo
Adrian Lamo atau yang dijuluki ‘hacker tak punya rumah’, biasanya
menggunakan coffee shop, perpustakaan, dan café Internet sebagai
basisnya untuk menjalankan aksinya. Kebanyakan aktivitasnya adalah
membobol jaringan komputer dan kemudian melaporkan kelemahannya kepada
perusahaan yang memiliki jaringan tersebut. Klaim terbesar Lamo yang
menjadikannya terkenal adalah setelah ia menjebol intranet kantor New
York Times dan menambahkan namanya di database perusahan surat kabar
harian tersebut. Ia juga menggunakan account LexisNexis untuk
mendapatkan akses rahasia ke profilpejabat perusahaan tersebut. Kini
Lamo bekerja sebagai journalis.
Stephen Wozniak
Stephen Wozniak
Terkenal sebagai co-founder Apple, memulai aksi ‘white-hat’-nya
dengan menjebol system telepon. Ketika bersekolah di University of
California ia membuat device untuk temannya bernama ‘blue box’ dan
memperbolehkan teman-temannya untuk menelepon dalam waktu selama
mungkin, gratis. Namun, kemudian Wozniak keluar dari universitas
tersebut dan bekerja dengan temannya Steve Jobs, membuat Apple Computer.
Loyd Blankenship
Loyd Blankenship
Terkenal dengan nama ‘Mentor’, merupakan member dari group elite
hacker di tahun 1980. Aksinya yang terbesar adalah ia menjadi pengarang
dari Hacker Manifesto (The Conscience of a Hacker), yang ia tulis di
penjara di tahun 1986. Dalam buku Hacker Manifesto (The Conscience of a
Hacker), tersebut disebutkan bahwa hacker hanyalah tindakan yang dibuat
oleh hacker hanyalah sekedar keingintahuan dan tidak hanya dijadikan
moral hacker sekarang ini, namun juga menjadi paradigma absolute dari
filosofi hacker. Buku tersebut diulas pula dalam majalah Phrack, dan
bahkan dibuat film di tahun 1995 dengan judul hacker, dengan bintang
Angelina Jolie.
Linus Torvalds
Hacker yang juga mengembangkan sistem operasi Linux, gabungan dari
“LINUS MINIX”. Kini sistem operasi Linux telah menjadi sistem operasi
‘default’ hacker. Kemudian bersama dengan Richard Stallman membangun
Linux versi awal, bekerja sama dengan programmer, developer dan hacker
seluruh dunia untuk mengembangkan kernel Linux.
John Draper
Hacker satu ini menggunakan bantuan peluit plastik yang merupakan
hadiah dari kotak sereal “Cap n Crunch”, ia berhasil menjebol system
telepon. Ia menemukan frekuensi 2600 Hz dan dan digunakan sebagai alat
untuk melakukan pemanggilan telepon gratis. Pada perkembangannya,
frekuensi 2600 Hz tidak lagi dibuat dengan peluit plastik, tapi
menggunakan alat yang disebut “Blue Box”.
Mark Abene
Masuk menjadi salah satu member “Master of Deception” dan Hacker
Groups Legion of Doom atau yang dikenal sebagai Phiber Optik yang
berbasis di group elite di New York, yang menargetkan system telepon US,
termasuk system compuetr AT&T di akhir pertengahan tahun
80-an.Group tersebut akhirnya bubar di tahun 1992 ketika banyak
membernya masuk penjara. Di tahun 1994, ia dihukum penjara satu tahun
atas konspirasi dan akses tidak sah ke komputer dan system telepon.
Richard Stallman
Richard Stallman
Merupakan penemu project GNU, dan menjadi salah satu ‘hacker
sekolah senior‘ bekerja pada lab Artificial Intelligence MIT. Ia bekerja
sebagai ‘staff hacker‘ di project Emac itu dan memprotes adanya
pembatasan atas akses komputer di lab tersebut. Setelah password
diisntal, maka ia kemudian membobol system pasword dan mengirimkan pesan
kepada setiap staff untuk menghapus password.
Ian Murphy
Ian Muphy berhasil melakukan hacking ke dalam komputer AT&T dan
menggubah seting jam internal-nya.Hal ini mengakibatkan banyak pengguna
telepon mendapatkan diskon ‘tengah malam‘ pada sore hari, dan yang
telah menunggu hingga tengah malam harus membayar dengan tagihan yang
tinggi.
Vladimir Levin
Hacker satu ini berhasil melakukan penipuan ke komputer CitiBank
dan mendapatkan keuntungan 10 juta dollar. Ia merupakan lulusan St.
Petersburg Technology University, dan kemudian ditangkap Interpol di
Heathrow Airport pada tahun 1995.
Tsutomu Shimomura
Tsutomu Shimomura
Merupakan ahli keamanan komputer yang top, dan berhasil menangkap
jejak Kevin Mitnick di tanggal 15 Februari 1995 ketika Mitnick membobol
komputernya.
Eric Steven Raymond
Dijuluki sebagai Bapak hacker. Seorang hacktivist dan pelopor
opensource movement. Ia menulis banyak panduan hacking, salah satunya
adalah: “How To Become A Hacker” dan “The new hacker’s Dictionary”.
Onel A. de Guzman
Seorang mahasiswa asal Filipina yang menjadi Greatest Hacker. Ia
menciptakan virus ‘Love Bug’ untuk membobol system layanan email seluruh
dunia.
Mudge
Mudge bersama pengikutnya berhasil mematikan trafik Internet di perusahaannya selama satu setengah jam.
Chen Ing-Hau
Ia merupakan pembuat virus komputer mematikan ‘Chernobyl’ yang mematikan banyak system di dunia.
Dennis Moran
Terkenal dengan nama ‘Coolio’, dihukum bersalah atas dakwaan
hacking situs nasional, seperti kesatuan militer, Air Force dan anti
drug Dare.com.
David L. Smith
David L. Smith
Smith merupakan pengarang dari virus worm Melissa yang sukses
menjadi virus email pertama yang didistribusikan di group diskusi Usenet
alt.sex. Bentuk virus aslinya dikirimkan juga via email. Smith akhirnya
ditahan dan dihukum penjara atas tuduhan kerugian sebesar $80 juta.
Sven Jaschan
Jaschan didakwa bersalah atas pembuatan worm Netsky and Sasser di
tahun 2004 ketika ia masih remaja. Virus tersebut yang bertanggung jawab
atas 70 persen penyebaran malware melalui Internet pada waktu itu.
Jaschan menerima hukuman selama 3 tahun untuk kejahatannya, dan setelah
bebas ia pun direkrut oleh sebuah perusahaan keamanan.
Michael Calce
Calce baru berusia 15 tahun ketika ia berhasil membobol website
komersial terbesar di dunia. Hacker yang juga memiliki nama MafiaBoy
tersebut di tahun 2000 meluncurkan serangan DDoS ke 75 komputer di 52
jaringan, juga situs eBay, Amazon dan Yahoo. Ia akhirnya ditahan setelah
ia membeberkan aksinya di chatroon online. Ia dihukum penjara selama 8
bulan dan denda yang kecil.
Robert Tappan Morris
November 1988, sebuah virus computer berhasil ditemukan oleh
Cornell University, menginfeksi sekitar 6,000 mesin Unix, dan
menimbulkan kerugian jutaan dollar. Pembuat virus tersebut diketahui
bernama Robert Tappan Morris. Morris mengatakan bahwa virus ‘worm’-nya
tidak ditujukan untuk merusak apapun, namun bagaimanapun ia harus
menjalani hukuman penjara 3 tahun. Sementara disc yang mengandung source
code worm Morris kini disimpan di Boston Museum of Science.
0 komentar:
Post a Comment